Menurut ulama' Salah satu malam yang mulia dalam penanggalan Hijriyah pada saat ini ada Nisfu sya'ban, merupakan bulan kedelapan dalam penanggalan kalender Hijriah. malam pertengahan bulan Syaban atau malam tanggal 15 bulan Syaban tahun Hijriah.
Menurut para ulama dalam buku Dakwah Kreatif Muharram, Maulid Nabi, Rajab dan Sya'ban karya Hj. Udji Asiyah, di malam Nisfu Syaban umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak berdoa sebab malam ini menjadi malam diijabahnya doa-doa.
Hal ini sebagaimana pendapat dari sahabat Abdullah bin Umar RA, dari Ibnu Umar ia berkata:
عَنِ ابْنِ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ قَالَ خَمْسُ لَيَالِيَ لَا يُرَدُّ فِيْهِنَّ الدُّعَاءُ لَيْلَةُ الْجُمْعَةِ وَأَوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ رَجَبٍ وَلَيْلَةُ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ وَلَيْلَتَا الْعِيْدِ) أخرجه البيهقي في شعب الإيمان رقم ۱۱۷۳ وفي فضائل الأوقاترقم ٩٤١ وعبد الرزاق رقم (۷۲۹۷
"Ada 5 malam yang doa tidak akan ditolak, yaitu doa malam Jumat, malam pertama bulan Rajab, malam Nisfu Sya'ban, dan malam dua hari raya." (al-Baihaqi dalam Syu'ab al-Iman No. 3811 dan dalam Fadhail al-Auqat No.149, dan Abdurrazzaq dalam al-Mushannaf No. 7928).
Dikutip dari laman nu.or.id, berdasarkan data hilal Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU), tanggal dimulainya 1 Syaban 1444 H bertepatan dengan hari Rabu Wage, 22 Februari 2023 M atas dasar istikmal. Sebagaimana tertulis dalam Pengumuman Nomor 012/LF-PBNU/II/2023 yang dikeluarkan LF PBNU pada Senin (20/2).
Keputusan penetapan tanggal ini didasarkan pada hasil rukyatul hilal, bahwa tidak ada lokasi yang melaporkan adanya hilal 1 Syaban 1444 H pada hari Senin, 29 Rajab 1444 H atau bertepatan pada tanggal 20 Februari 2023.
Hal ini berarti tanggal Nisfu Syaban 2023 jatuh pada 15 Syaban 1444 H yang bertepatan pada hari Rabu, 8 Maret 2023 atau mulai malam Selasa, 7 Maret 2023.
Doa Nisfu Syaban
Saat malam Nisfu Syaban, alangkah baiknya apabila umat muslim memperbanyak ibadah dan berdoa. Dikutip dari buku Surat Yasin dan Tahlil yang disusun oleh Muhammad Abdul Karim, berikut ini adalah doa yang dapat diamalkan di malam Nisfu Syaban.
اللهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَلَا يَمُنُّ عَلَيْكَ يَاذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ ، يَاذَا الطَّوْلِ وَالْإِنْعَامِ لا إله إلا أَنْتَ ظَهْرَ اللَّاحِيْنَ وَجَارَالْمُسْتَحِيْرِيْنَ وَأَمَانَ الْخَائِفِينَ . اللَّهُمَّ إِنْكُنتَ كَتَبْتَنِي عِنْدَكَ فِي أُمِّ الْكِتَابِ شَقِيًّا أَوْ مَحْرُومًا أَوْ مَطْرُوْدًا أَوْ مُقْتَرا عَلَيَّ فِي الرِّزْقِ فَامْحُ . اللَّهُمَّ بِفَضْلِكَ أَثْبِتْنِي عِنْدَكَ فِي أُمِّ الْكِتَابِ سَعِيدًا مَرْزُوقًا مُوَفِّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِي كِتَابِكَ الْمُنْزَلِ عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَلِ يَمْحُو اللَّهُ مَا شَاءَ وَيُثْبِتُوَعِنْدَهُ أُمُّ الْكِتَابِ إِلهِي بِالتَّحَلَّى الأَعْظَمِ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَهْرِ شَعْبَانِ الْمُكَرَّمِ الَّتِي يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ أَمْرٍ حَكِيمٍ وَيُبْرَمُ إِصْرِفْ عَنِّي مِنَ الْبَلَاءِ مَا أَعْلَمُ وَمَا لَا أَعْلَمُ وَأَنْتَ عَلامُ الْغُيُوبِ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ . آمِينَ
Latin: Allahumma yaa dzal manni walaa yamunnu 'alaika, yaa dzal jalaali wal ikroomi, yaa dzath thoouli wal in'aami laa ilaaha illaa anta zhohrol laajiina wa jaarol mustajiiriina wa amaanal khoo'ifiina. Allahumma inkunta katabtanii 'indaka fii ummil kitaabi syaqiyyan au mahruuman au mathruudan au muqtarron 'alayya firrizqi famhu. Allahumma bifadhlika atsbitnii 'indaka fii ummil kitaabi sa'iidan marzuuqon muwaffaqon lilkhoirooti fa'innaka qulta waqoulukal haqqu fii kitaabikal munzali 'ala nabiyyikal mursali yamhullahu maa syaa'a wayutsbitu wa 'indahu ummul kitaabi ilaahii bittajallil a'zhomi fii lailatin nishfi min syahri sya'baanil mukarromil latii yufroqu fiihaa kullu amrin hakiimin wayubromu ishrif'annii minal balaa'I maa a'lamu wamaa laa a'lamu wa anta 'allamul ghuyuubi birohmatika yaa arhamar roohimiina, washollalloohu 'alaa sayyidinaa muhammadin wa 'alaa aalihi washohbihi wasallam. Aamiin.
Artinya: "Ya Allah, Tuhanku pemilik nikmat, tiada yang bisa memberi nikmat kepada-Mu. Ya Allah, pemilik kebesaran dan kemuliaan, pemilik kekayaan dan pemberi nikmat, tiada Tuhan yang patut disembah melainkan Engkau. Engkaulah tempat bersandar dan berlindung dan kepadaMu-lah tempat yang aman bagi orang-orang yang ketakutan. Ya Allah Ya Tuhanku, sekiranya Engkau menulis dalam buku besar-Mu (Ummul Kitab) bahwa orang yang tidak berbahagia, yang sangat terbatas mendapat nikmat, yang dijauhkan dari-Mu, atau yang disempitkan dalam mendapat rezeki, maka aku memohon dengan karunia-Mu, semoga Engkau pindahkan aku ke dalam golongan orang-orang yang berbahagia, luas rezeki, serta diberi petunjuk kepada kebajikan. Sesungguhnya Engkau telah berfirman dalam kitab-Mu yang diturunkan kepada Rasul-Mu bahwa firman-Mu benar, yang berbunyi 'Allah mengubah dan menetapkan apa yang dikehendaki-Nya dan pada-Nya sumber kitab.' Ya Allah, dengan tajalli-Mu yang Mahabesar, pada malam Nishfu Syaban yang mulia ini, Engkau tetapkan dan Engkau ubah sesuatunya, maka aku memohon semoga dijauhkan dari bencana, baik yang aku ketahui atau yang tidak aku ketahui. Engkaulah Yang Maha Mengetahui segala sesuatu yang tersembunyi. Aku selalu berharap limpahan rahmat-Mu, Ya Allah Yang Maha Pengasih, dan semoga sholawat Allah selalu dilimpahkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan para sahabatnya. Ya Allah, kabulkanlah doa kami."
Doa Nisfu Syaban ini dibaca setelah sholat Maghrib pada malam Nishfu Syaban yang akan jatuh pada hari Selasa, 7 Maret 2023.
Sebelum membaca doa ini, alangkah lebih baik jika membaca surat Yasin sebanyak tiga kali. Bacaan pertama, diniatkan semoga diberikan umur panjang. Bacaan kedua, diniatkan semoga terhindar dari segala bencana, dan bacaan ketiga diniatkan tidak berhajat dalam menyelesaikan seluruh urusan kepada selain Allah. Setiap kali selesai membaca surat Yasin, dilanjutkan membaca doa tersebut sebanyak satu kali.
Pada saat di latihan bulan terlihat lebih terang dan cuaca lebih cerah daripada biasanya, ternyata malam ini menjelang malam mulia yaitu nisfu sya'ban. Suasana latihan Terasa lebih tenang dan sejuk, sehingga para peserta dan pelatih lebih leluasa berlatih karena tak khawatir kehujanan. Semoga harapan dan cita-cita para siswa lekas terkabul.
Post a Comment for "Suasana Latihan Menjelang Nisfu Sya'ban"